Suatu waktu ada tiga hati yang bertemu.
HATI-A :: Hati yang tidak sempurna, tetapi terlihat sangat indah, hati yang utuh dan hati yang utuh.
HATI-B :: Hati yang terlihat sangat bahagia, tapi dia memiliki banyak luka yang di tutupi dengan plester.
HATI-C :: Hati yang bener-bener luka dan membiarkan nya begitu saja. Sehingga terlihat dengan sangat jelas.
Mereka berbicara satu dengan yang lain. Lalu HATI-B berkata kepada HATI-C. “, , Apakah pemilik mu tidak ingin menyembuhkan luka-luka mu. . ?!!? Setidak nya tutupi lah, agar tidak kelihatan banyak orang , , “
HATI-C pun menjawab :: “ , , Aku pun tidak tau. Aku sangat malu bertemu dengan kalian. Sebenar nya aku ingin segera sembuh, tapi pemilik ku tidak pernah mau menyembuhkan ku. Kadang-kadang datang orang yang membuta dia marah, bahkan banyak sekali orang yang mengatakan hal buruk pada nya dan aku begitu sakit. Rasanya aku pengen berteriak. “LUPAKAN LAH”. Tapi pemilik ku memutus kan membuat luka ini semakin elebar dan dia pun jadi orang yang sangat tidak menyenang kan , , “
Lalu HATI-A berkata kepada HATI-B :: “ , , Aku melihat, bahwa pemilik mu juga tidak berusaha mengobati luka mu. Dia hanya menutup nya dengan perban dan plester di mana-mana. Apakah kamu tidak merasakan sakit apabila terjadi sesuatu yang melukai mu. . ? , , “
HATI-B berkata kepada HATI-A :: “ , , Aku pun tidak mengerti. Padahal ketika dia menutup luka ini dan tidak di beri obat. Aku merasa sangat tersiksa. Dia berusaha sangat menyenangkan banyak orang padahal dia sendiri sedang terluka. Kalau ada yang menyakiti nya, dia sangat terluka. Tapi dia tidak menunjukkan nya. Dia menutupi nya lagi. Karena dia ingin orang melihat bahwa dia orang yang bahagia. Namun kadang-kadang ketika ada orang yang mulai menyakiti nya, aku merasa sangat sakit, dia tetap berpura-pura bahwa tidak terjadi sesuatu dengan diri nya bahawa dia adalah orang yang tegar. Kadang-kadang dia sering mendengar kan lagu-lagu yang menurut dia menunjukkan perasaan atau keadaan ku. Bahkan dia berfikir aku akan senang, aku akan merasa nyaman. Padahal aku semakin merasa sakit dan aku sebagai bagian dari diri nya yang merasakan sanga-sangat tersiksa dengan semua ini. Aku ingin berteriak “TOLONG buka plester-plester ini, aku ingin sembuh. Tolong jangan menutupinya dan berilah aku obat” , , “
Kemudian HATI-C berkata kepada HATI-A :: “ , , Sebenar nya aku ingin terlihat seperti mu. Bagaimana pemilik mu membuat kamu menjadi begitu indah. . ? Padahal kamu pun tidak begitu sempurna. Kadang-kadang aku melihat ada bekas luka goresan di sana, , “. Lalu HATI-A berkata :; “ , , Apakah kalian tau. Pemilik ku pun sering sekali di lukai, sakiti, di kecewakan, tapi ketika mulai ada luka pada ku. Aku merasakan sakit namun kemudian sakit itu berkurang dan lama-lama tlah hilang. Apabila ada hal yang sama terjadi, itu akan membuat goresan kecil yang kemudian dan tidak berapa akan sembuh dan hilang. Aku pernah mendengar nya berkata pada sahabat nya “Aku terluka, tapi aku ingin sembuh”. Lalu dia menceritakan banyak hal yang menyakitinya. Terkadang dia menangis sekencang-kencang nya sambil mengucap kan sesuatu “Aku sudah mengampuni nya”. Ketika dia mengatakan hal itu, kadang-kadang luka ku tidak begitu terasa sakit. Lalu ketika dia bertemu dengan orang lain dan dengan penuh senyum berkata “Hai..!!”. Maka luka ku akan semakin tidak terasa sakit dan membuat luka yang ada pada ku kadang begitu cepat hilang adalah ketika dia berkata “Ampuni lah aku ya allah. Aku ingin bahagia selama nya”. Ketika dia mengatakan nya, rasa nya aku sangat gembira dan aku begitu bersinar , , “
Setiap orang yang pernah sakit, pasti akan tau tentang yang nama nya luka.
LUKA adalah sebuah keadaan di mana ada sesuatu yang terjadi di kita. Entah terjadi di bagian luar tubuh atau pun dalam tubuh kita yang terjadi karena kesalahan diri sendiri atau pun karena ketidak hatian atau pun karena ulah pihak lain. Intinya luka itu tidak enak dan luka itu membuat kita merasakan sakit.
Rahasia tentang luka:
Kenapa harus ada luka. . ? Kenapa harus ada rasa sakit. . ? karena kalau kamu gak pernah terluka, bagaimana kamu tau rasa nya sembuh. . ? Bagaimana kamu tau rasa nya tidak sakit. . ?
Banyak orang yang bertahan dengan luka nya. Karena keinginan untuk di perhatikan, di sayangi dan menuntun orang harus mengerti keadaannya. Mereka akan mempertahan kan luka mereka dan jadi orang yang malu-malu meperlihat kan luka mereka. Biasanya orang-orang seperti ini adalah orang-orang yang sensitive yang bisa tersinggung dalam sedikit kesalah pahaman. Lalu memperlihat kan rasa bete dan berusaha bilang dengan sikap nya “Hey, saya marah .. saya tidak senang”. Tapi orang itu tak pernah beresin luka nya. Dia bahkan tak mau bicara dan menunjukkan sikap yang tidak menyenangkan. Dia akan mempertahan kan dirinya SAYA KORBAN dalam hal ini dan saya pantas memperlakukan kalian seperti ini. Kalian harus minta maav sama saya.
Ada juga orang yang punya banyak luka, tapi tidak di sembuh kan. Dia menutupinya dengan begitu banyak cara. Orang-orang seperti ini adalah orang yang hidup dalam topeng. Mereka merasa tidak perlu di beri obat. Mereka merasa baik-baik saja dan mereka bertahan dengan luka mereka. Ketika terjadi sesuatu yang menyentuh luka itu, luka itu akan segera berteriak lagi. Bahkan kalau disentuh semakin dalam, luka itu semakin dalam dalam dan semakin sakit rasa ny. Mereka adalah orang-orang yang selalu ingin membuat orang lain senang dan ketika ada yang marah atau tersinggung dengan dia, maka dia akan bingung dan dia akan merasa bersalah.
Dan ada orang yang punya luka. Dia sadar kalau ternyata dia luka. Dia mengakui. Saya terluka dan saya mau di sembuh kan. Kalau saya tidak bisa menyembuh kan nya dengan mudah karena luka ini terlalu berat buat saya. Maka saya perlu seseorang yang dapat menyembuh kan luka saya.
Pesan penyembuhan luka di hati::
1. Memaav kan orang lain.
2. Jangan membentuk pasukan SAKIT HATI
3. Hindari mencari dan mendengar kan lagu-lagu sedih dan berkata “This is my song”
4. Jangan bertindak dan memposisikan diri sebagai korban.
5. Dan yang paling penting adalah memaavkan diri sendiri.
Sumber :: vicachu.blogspot.com
soo sweett
BalasHapus